Sekedar pengingat: Dasyatnya si Putih

Saya mulai berteman akrab dengan dapur dua tahun lalu, sejak saya menikah. Sebelumnya, saat masih tinggal bersama orang tua, dapur adalah wilayah kekuasaan ibu saya. Kegiatan memasak dengan semua medium dan bahan-bahannya hanyalah bisa diobservasi karena tiap gerakan di dapur seringkali dalam pengawasan ibu. 

Saat saya “memiliki” dapur sendiri, petualangan pun dimulai. Berkenalan dengan bahan-bahan memasak, bumbu-bumbu, alat-alat, dan teknik-tekniknya. Ternyata ini adalah dunia baru yang sangatlah seru. 

Setelah menjalani masa eksplorasi selama dua tahun ini, ternyata saya suka memasak lauk pauk Indonesia. Mencoba bumbu-bumbu yang beragam, cemplang-cemplung sana-sini dan selalu gembira saat berhasil bertemu dengan rasa yang sama di masakan ibu saya atau terkadang masakan restoran. 

Itulah hebatnya lauk pauk Indonesia, banyak yang bisa dimasak dengan intuisi, ketulusan, dan rasa sayang. Tidak selalu perlu ukuran yang presisi, dan tidak perlu kombinasi yang selalu tepat. 

Hal ini sangat dimungkinkan karena kita sangat dimanjakan dengan pilihan bahan bumbu-bumbu yang berlimpah dan akses yang mudah untuk menemukan mereka. Bawang merah, bawang putih, serai, lengkuas, jahe, kemiri, kunyit dan teman-temannya sungguh membuat saya merasa kaya sebagai orang Indonesia. 

Semua bahan bumbu saya coba selama dua tahun terakhir sampai akhirnya saya sadar, saya punya perasaan berbeda terhadap bawang putih. Jika dia adalah manusia, maka dia adalah sosok yang serba bisa dan baik hati karena mau berteman dengan siapapun. Bahkan saat dia sendiri, dia tetap bisa bermakna.

Rasa kagum saya kepada bawang putih semakin besar saat sekarang kondisi mengharuskan kita dipingit oleh semesta. Belanja bahan masakan menjadi lebih sulit dan hargapun mulai naik.

Dengan hanya bawang putih, dibantu oleh dua rekannya garam dan minyak, “It can rule the world.”

Silakan buktikan, 

Resep Masakan: 

A. Ayam ungkep goreng

B. Segala jenis tumis sayur-sayuran

C. Nasi tim bawang

D. Bakso kuah

E. Segala jenis sop

Bumbu:

Bawang putih

garam

Minyak

Air (untuk jenis makanan berkuah)

Bahan:

disesuaikan dengan kebutuhan masakan di atas

Cara memasak:

1. Siapkan bumbu

“Rajang” (potong) bawang putih (cara dan ukuran putuskan sesuka hati) dan tumis dengan minyak sampai harum. Kemudian, tambahkan garam secukup kebutuhan lidah masing-masing.

2. Ikuti langkah-langkah memasak masakan yang anda pilih dari daftar di atas. (resep bisa didapatkan di sumber manapun)

Catatan: 

Hiraukan semua bahan bumbu yang diminta dan biarkan bawang putih bekerja.

Saya yakin bagi teman-teman yang suka memasak, informasi ini tidaklah baru. Namun, semoga bisa menjadi pengingat dan penyemangat, jika kondisi ekonomi menjadi semakin sulit dan cadangan uang harus diirit, ingatlah kamu tidak sendiri, ada bawang putih yang akan selalu menemani.

Salam bawang,

@jurnaldapur

Marda Yuantika H