Oleh Yasmin
Ilustrasi oleh Shilfina Putri
Sekilas panzerotti mirip dengan calzone. Bedanya, panzerotti digoreng.
Ada beberapa hal yang memotivasi saya untuk membuat panzerotti atau pizza goreng ini. Pertama, saya tumbuh di keluarga yang punya kebiasaan untuk bikin jajanan sendiri from scratch. Menurut ayah saya, dengan begitu kita bisa atur sendiri bumbunya, terus bisa jadi lebih enak. Kedua, sebagai anak kos yang di kosan hanya ada kompor untuk menggoreng, resep ini cocok banget buat dicoba karena gak perlu oven seperti pizza biasa. Ketiga, swakarantina ini memberikan kesempatan yang pas buat nyobain resep-resep yang sudah masuk list tapi belom sempet dibikin.
Saya pertama kali tahu panzerotti dari seorang dosen yang asli Napoli. Beliau cerita, katanya ketika di kampung halamannya, ia suka sekali jajan pizza goreng ini. Selain harganya murah, gampang didapat pula. Mungkin kalau di sini perbandingannya seperti tahu bulat atau bakso aci, kali ya. Semenjak itu saya selalu penasaran dan pingin coba panzerotti. Oh iya, motivasi lain saya bikin panzerotti karena belum bisa terbang dan nyobain yang asli di Italia secara langsung, hehehe…
Bahan-bahan dasar untuk bikin panzerotti mudah didapatkan di warung, pasar, dan swalayan. Keju yang diperlukan, mozzarella, sekarang juga udah banyak yang jual murah. Meskipun dia digoreng, panzerotti prinsipnya sama kaya pizza, bisa dikasih toping macem-macem sesuka hati. Panzerotti cocok buat wadah leftover yang tersisa di kulkas. Mungkin ada sisa sayuran yang bisa ditumis dan dijadikan isian, gak masalah. Mau diisi tahu atau sambel cumi juga, bisa! Ga ada aturan resminya, kok 😉
Resep Panzerotti
Bahan-bahan (untuk 6-8 buah) :
Untuk Dough
- 250 gram tepung protein tinggi/tepung biasa.
- 1/2 saset ragi instan.
- 1 sendok makan gula pasir, dilarutkan di air hangat sebanyak 200 ml.
- 2 sendok teh garam.
- 3 sendok makan olive oil atau minyak sayur.
Untuk Saus
- 1 kaleng pasta tomat.
- 150ml air.
- Oregano kering secukupnya.
- 1 sendok makan gula pasir.
- 2 siung bawang putih.
Untuk Isian
- Jamur champignon, diiris tipis-tipis.
- Keju mozzarella, diparut atau dipotong dadu.
- Daging sapi cincang.
- Bayam yang sudah direbus.
Cara Membuat :
- Membuat adonan : campur tepung, garam, dan olive oil. Larutkan gula ke dalam air hangat, lalu masukan ragi. Hati-hati, jangan sampai air terlalu panas karena nanti raginya akan mati.
- Aduk larutan ragi tersebut kemudian tunggu sampai ragi berbusa.
- Setelah ragi berbusa, tuang ke dalam campuran tepung. Uleni sampai kalis, sekitar 10-15 menit.
- Di dalam wadah, oleskan olive oil kemudian taruh adonan yang sudah diuleni sampai kalis. Tutup wadah tersebut dengan kain lalu diamkan selama 1 jam.
- Membuat saus: cincang bawang putih lalu tumis sampai wangi kemudian masukan pasta tomat dan air.
- Setelah pasta tomat mendidih, masukan oregano kering dan gula.
- Membuat panzerotti : Bagi adonan yang sudah mengembang menjadi 6-8 buah. Pipihkan adonan menjadi seukuran telapak tangan atau +- diameter 10cm.
- Susun saus dan isian di tengah adonan yang sudah dipipihkan.
- Tarik dan tempel satu sisi adonan ke sisi yang lain kemudian rapatkan sisi sisi tersebut menggunakan garpu. Hasil akhirnya akan berbentuk seperti pastel.
- Masukan panzerotti ke dalam minyak panas dan goreng sampai kecoklatan.
Panzerotti siap disajikan!
Panzerotti ini cocok dijadikan snack sore atau sarapan. Panzerotti yang belum digoreng bisa terlebih dahulu dikukus dan ditaruh di dalam freezer untuk disajikan di waktu-waktu yang lain. Selamat mencoba!
